Cara Menghitung Barcode EAN13
Pagi ini saya ingin berbagi bagaimana cara menghitung dan membuat Barcode dengan Symbol EAN13, EAN atau European Article Numbering biasanya digunakan untuk barcode pada barang-barang yang diperjualbelikan sebagai kode barang / Identitas Item itu sendiri, karena setiap barang tidak boleh sama kode barangnya, maka EAN13 ini mampu menampung angka digit sebanyak 12 dan ke 13 nya adalah logic EAN itu sendiri.
Formula EAN 13 ini dirinci sebagai berikut :
Misalkan kita buat 7 Digit sebagai Kode Sendiri di perusahaan anda yaitu "8899321" lalu disandingkan dengan kebutuhan spasi barang anda sebanyak 5 digit atau maksimal 99.999 jenis barang. Jika awal membuat barcode ini berarti Kode Barang yang dimaksud adalah "889932100001"
Perhatikan Kode Barang tersebut terdiri dari 12 Digit yang akan diciptakan Digit ke 13 dari perhitungan seperti dibawah ini :
- Digit pertama = 8 x 1 = 8
- Digit kedua = 8 x 3 = 24
- Digit Ketiga = 9 x 1 = 9
- Digit Keempat = 9 x 3 = 27
- Digit kelima = 3 x 1 = 3
- Digit keenam = 2 x 3 = 6
- Digit ketujuh = 1 x 1 = 1
- Digit kedelapan = 0 x 3 = 0
- Digit kesembilan = 0 x 1 = 0
- Digit kesepuluh = 0 x 3 = 0
- Digit kesebelas = 0 x 1 = 0
- Digit keduabelas = 1 x 3 = 3
Hasil dari perkalian diatas dijumlah 8 + 24 + 9 + 27 + 3 + 6 + 1 + 0 + 0 + 0 + 0 + 3 = 81
Angka terakhir dari 81 adalah 1, maka jika 10 - 1 = 9 ini sebagai angka yang akan menjadi digit ke 13 untuk barcode EAN13.
Kode Barcode yang tercipta adalah 8899321000019,
Ingat Formula perkalian posisi digit kode barangnya tidak bisa dirubah, (1,3,1,3,1,3,1,3,1,3)
Nah sekian berbagi info ini, untuk dapat mengetahui kebenarannya silahkan diujicoba untuk Kode Barang 889932100002 jika diproses barcode EAN13 ini maka akan mendapatkan kode barcode 8899321000026, selamat mencoba.
